Jakarta Tidak sedikit bikers yang menganggap sepele dan membiarkan kondisi pelek sepeda motor yang sudah tidak baik. Padahal, piranti yang satu ini perlu juga mendapat perhatian ekstra. Terlebih jenis pelek jari-jari yang memiliki jaruji lebih banyak dibanding pelek racing. Yosi, pemilik bengkel Bangbrand di bilangan Pondok Timur Indah, Bekasi Timur, Jawa Barat, berbagi tips cara merawat pelek sepeda motor yang baik agar selalu dalam kondisi yang prima. "Pelek jari-jari perlu dicek secara berkala, salah satunya adalah dengan memeriksa kekencangan jeruji terhadap ring pelek," beber Yosi, saat berbincang dengan di Bekasi, beberapa waktu lalu. Lebih lanjut Yosi menjelaskan, buatlah kekencangan yang pas dan pastikan untuk tidak menyetingnya terlalu kencang atau terlalu longgar, karena bisa membuat kondisi pelek menjadi bengkok dan rusak. Untuk melakukan pengecekan sebaiknya jangan tunggu kondisi pelek rusak. Segera lakukan penyetelan ulang pada pelek yang yang sudah tidak seimbang, sebab bisa bedampak pada rusaknya laher roda dan bikin ban habis tidak merata. "Untuk pelek jari-jari cukup setel ulang kekencangannya, sementara untuk pelek palang atau racing dengan cara di press," tambah Yosi. Hal yang tidak kalah penting agar pelek jari-jari tetap awet adalah, dengan rutin membersihkannya dari kotoran yang menempel. Jangan dibiarkan dalam keadaan kotor terlalu lama, karena bisa menimbulkan karat pada pelek dan tentunya menjadi tidak awet. Tak hanya pelek jari-jari. Pelek model cast wheel atau pelek racing juga perlu mendapat perawatan berkala dan di-balancing. Disebutkan kalau pelek racing memiliki ketahanan kurang lebih 10 ribu kilometer. Jika lebih dari angka tersebut, pelek harus diperiksa kondisinya dan dilakukan balancing agar tetap stabil menjaga laju motor. Ciri pelek racing yang sudah sudah harus di balancing, yakni timbulnya getaran di setang ketika motor melaju di kecepatan 60-100 kilometer per jam. Bahkan kestabilan motor saat melaju bisa terasa berkurang hingga 50 persen. "Untuk pelek cast wheel akan diperiksa keseimbangannya. Kalau pelek jari-jari akan diperiksa juga keseimbangan dan kerapatan jari-jarinya," jelas Yosi. Pria ramah itu juga sedikit memberikan tips untuk memeriksa keseimbangan pelek. Jika kemiringan pelek lebih dari batas toleransi 2 milimeter, maka saat diputar akan tampak miring. Tentu saja komponen ini sangat penting untuk diperhatikan karena pelek yang menjaga ban agar tetap bekerja dengan baik di jalan. Terlebih jika motor kerap dibawa perjalanan jauh dengan kondisi jalananan yang tidak mulus, resiko kecelakaan pun bisa meningkat karena kondisi motor tidak stabil.
Berarti40 cm - 14,5 cm = 25,5 cm : 2 = 12,75 cm + 3 = 15,75 cm atau 157,5 mm. "Jika tidak ada ukuran jeruji 10x157 mm, bisa pakai 10x159. Ukuran tersebut biasanya dipakai buat pelek belakang Honda Supra tipe rem tromol," jelasnya. Meskipun bervariasi, pilihan panjang jeruji terbatas hanya tersedia dalam angka tertentu.
Pengertian Pelek Sepeda Motor Pelek adalah bagian penting pada sepeda motor. Pernahkah Anda ketika berkendara menggunakan kendaraan bermotor dan merasakan seperti ada gundukan yang terjadi terus-menerus meskipun Anda sedang melintas di jalan yang rata? Jika peristiwa tersebut terjadi, hal ini merupakan analisis awal dari kemungkinan rusaknya bagian roda pada kendaraan bermotor. Secara konstruksi, roda mempunyai komponen utama, yaitu pelek dan ban. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai pelek sepeda motor mari kita pelajari bab pelek. Pelek sepeda motor merupakan bagian dari sepeda motor yang sangat penting karena sepeda motor tidak akan dapat berjalan jika tidak memilki bagian ini. Selain itu, pelek juga memiliki peran untuk menjaga pertorma motor. Pelek memberikan bentuk sempurna sehingga ban dalam dan luar dapat dipasang. Pada Bagian tepi pelek adalah tempat untuk memasang ban, sedangkan pada bagian tengah pelek berfungsi sebagai poros roda yang disebut tromol. Pada bidang otomotif, pelek biasa dikenal sebagai velg, rim, dan motorcycle wheel. Pemilihan pelek yang baik didasarkan pada kekuatannya untuk menahan beban, baik beban vertikal atas maupun horizontal samping. Beban tersebut meliputi beban pengendaraan, pengereman, serta berbagai beban yang menumpu lainnya, seperti beban bodi motor dan berat mesin. Pelek harus dibuat dengan konsep ringan dan seimbang balance untuk dapat berputar dengan lancar pada Kecepatan rendah ataupun tinggi Pada awal perkembangannya, pelek dibuat dari bahan baja. Bahan dasar pembuatan pelek terus mengalami perkembangan, yaitu dengan menggunakan bahan aluminium paduan yang sering disebut pelek alloy. Pelek dari bahan baja dibuat dengan proses pelat logam yang berbentuk persegi panjang yang dilengkungkan untuk menghasilkan bentuk silinder kemudian pada bagian tepi dilas bersamaan sehingga membentuk lingkaran roda. Pada awalnya, pelek dibuat dengan metode stamping press. Dengan semakin berkembangnya teknologi, proses pembuatan perek saat ini banyak yang menggunakan metode forging dan Casting. Keunggulan dari metode forging dan casting adalah dapat mengurangi berat dari pelek serta desainnya lebih dinamis. Pelek yang dinasilkan dengan metode tersebut, bagian tapaknya berbahan alumunium atau baja dari bagian palangnya terbuat dari bahan metal Salah satu tokoh yang mengembangkan pelek sepeda motor adalah Shoichiro Honda. Shoichiro Honda merupakan pendiri Honda yang lahir pada 17 November 1906 di Yamahigashi. Sejak kecil, Honda sudah bergelut dengan dunia otomotif. Masa kanak- dnaknya dihabiskan untuk menemani dan membantu ayahnya di bengkel. Pada usia 15 tahun, Honda pindah ke kota untuk bekerja Shokai Company. Saka Kibara, pemimpinnya saat itu di Shokai company, sangat senang dengan kinerja Shoichiro Honda yang ditunjukkan. Honda dinilai sangat teliti dan cekatan dalam bidang mesin. Ketika sanaannya membuka cabang di Hamamatsu, Honda diberikan kepercayaan sebagai kepala cabang. Pada saat itu, jari-jari roda mobil masih terbuat dari kayu sehingga memiliki kelemahan tidak mampu menahan tekanan yang besar dari tenaga dan bodi mobil. Shoichiro Honda akhirnya mempunyai terobosan untuk membuat jari-jari roda mobil yang disebut pelek dengan bahan logam. Honda memanfaatkan ruji untuk pelek sebagai komponen utamanya. Jenis-jenis Pelek Pelek sepeda motor dibedakan menjadi beberapa jenis, Tapi kali ini kita akan bahas berdasarkan bahan baku, bentuk, berdasarkan standar industri Jepang JIS dan berdasarkan cara pembuatan dan Berdasarkan Standar Nasional Indonesia SNI. 1. Berdasarkan Bahan Baku Pelek dibedakan berdasarkan bahan baku pembuatannya menjadi dua, yaitu dari besi dan campuran besi tuang. a. Pelek dari bahan besi Pelek yang dibuat dari bahan besi dilapisi dengan krom untuk mencegah karat. Pelek yang dibuat dari bahan besi dipadukan dengan jari-jari rim yang mampu menahan beban lebih baik. Pelek jenis ini lebih aman jika digunakan pada jalan yang berlubang karena akan meminimalkan getaran pada mesin dan roda. Sepeda motor jenis motocross atau enduro paling sesuai menggunakan jenis pelek dari bahan besi. Kekurangan dari pelek berbahan besi adalah mempunyai bobot yang lebih berat dibandingkan pelek dari bahan lain. Sepeda motor yang menggunakan pelek jenis ini akan cenderung kurang stabil jika melakukan hard braking. Pelek berbahan besi sering kali berkarat jika tidak dilakukan perawatan dengan teratur. Pelek jenis ini juga tidak cocok untuk sepeda motor yang menggunakan ban jenis tubeless. Harga yang lebih murah dibanding pelek dari bahan jenis lain merupakan kelebihan pelek dari bahan besi. b. Pelek dari bahan campuran besi tuang Pelek ini dibuat dari bahan paduan aluminium dan magnesium. Penggunaan bahan ini dapat mengurangi bobot keseluruhan dari pelek dan membuat pelek mempunyai penampilan yang lebih menarik. Kekurangan dari pelek jenis paduan ini adalah kurang kuat dalam menahan benturan yang keras. Selain itu, harga jual pelek ini lebih mahal dibandingkan pelek berbahan dari besi. Keunggulan pelek dari bahan ini adalah bobotnya lebih ringan sehingga sering diaplikasikan pada sepeda motor untuk drag race dan road race. Selain itu, pelek ini juga lebih tahan dari bahaya korosi atau karatan. 2. Berdasarkan Bentuk Berdasarkan bentuknya, pelek dibagi ke beberapa jenis antara lain sebagai berikut. a Spoke wheel pelek model jari-jari Pelek ini disebut juga sebagai spoke wheel atau pelek model jari-jari. Ciri utamanya adalah penggunaan jar-jari atau ruji-ruji. Berikut kelebihan dan kekurangan pelek jenis spoke. Kelebihan a Bobotnya lebih ringan dan harga lebih murah. b Jika pelek kurang seimbang, dapat disetel menggunakan alat khusus sehingga tidak perlu mengganti pelek baru. c Lebih tahan jika melewati jalan berlubang. d Lebih mudah diperbaiki jika terjadi kerusakan. Kekurangan a Sulit dibersihkan dari kotoran yang menempe. b Tidak cocok untuk jenis ban tubeless. b. Cast wheel CW Pelek ini biasanya disebut juga dengan istilah pelek bintang atau pelek racing. Bahan dasar pembuatan pelek ini brasanya dari besi tuang. Ciri utama pelek CW adalah bagian lingkaran pelek sarmpai bagian tengah dibuat menyatu dari besi tuang cor. Berik adalah kelebihan dan kekurangan pelek CW. 1 Kelebihan a Bentuknya kokoh dan kuat sehingga saat digunakan untiuk manuver, tikung conering, dan akselerasi akan lebih stabil b Lebih mudah dibersihkan dari kotoran. c Pelek ini juga cocok digunakan untuk ban jenis tubeless. d Dari segi desain, lebih banyak diminati karena tampak lebih sporty 2 Kekurangan a Bobotnya lebih berat dari bentuk spoke wheel. b Harganya juga relatif lebih mahal. c Rentan mengalami kerusakan jika menghantam lubang besar. c. U shape Pelek ini memiliki ciri khas, yaitu berbentuk setengah lingkaran mirip seperti huruf U. Kelebihan pelek ini adalah bobotnya paling ringan karena terbuat dari bahan aluminium. Namun, pelek ini tidak kuat menahan benturan keras, akan berpotensi bengkok bahkan patah. Pelek ini dapat dipakai untuk jenis sepeda motor balap drag Berdasarkan Standar Industri Jepang JISBerdasarkan standar industri Jepang JIS, pelek dapat dibagi menjadi enam kategori, yaitu sebagai Divide Type digunakan pada sepeda motor, mobil kecil, mesin pertanian, dan kendaraan industri seperti forklift. Kelebihan pelek jenis adalah mudah dalam membuka dan memasang ban. Ciri ciri pelek yaitu mempunyai kedudukan bead tidak datar, tetapi miring pada kedua sisi, menurun ke arah pusat, dan membentuk taper. Kelebihan dari bead yang miring adalah untuk mencegah penggeseran serta menghasil kan pegangan yang kuat dari bead dan Drop Center jenis ini digunakan pada mobil-mobil berjenis sedan dan truk kecil. Ciri utamanya adalah hanya terdiri atas satu bagian saja. Ciri lainnya, yaitu ada bagian tengah berbentuk cekung yang berguna memudahkan pemasangan bead dan taper untuk mencegah pergeseran di antara ban dan Wide Drop Center konstruksi, pelek tipe secara prinsip hampir sama dengan pelek tipe tetapi lebih lebar sehingga lebih nyaman untuk digunakan. Pelek cocok untuk ban-ban yang lebar dan memiliki tekanan rendah. Pelek ini biasa digunakan untuk mobil sedan dan truk Semi-Drop Center umumnya digunakan oleh truk-truk kecil. Kelebihan pelek ini adalah lebih mudah dalam melepas ban karena bentuk Dagian tengahnya yang cekung. Adanya taper akan membuat Kontak antara ban dan pelek menjadi lebih besar sehingga didapatkan hasil yang lebih baik daripada jenis flat base. Pelek jenis terdiri atas tiga bagian, yaitu cincin pengunci, flens, dan pelek induk. Dengan adanya tiga bagian tersebut, ban akan lebih mudah untuk dilepaskan dari Flat Base ini biasa digunakan pada truk dan bus. Kelebihan pelek tipe ini adalah dapat menahan beban berat karena memiliki struktur yang kuat dan rata. Pelek jenis ini sekarang dibuat lebih lebar. Pada pelek jenis ini, kedudukan bead terdapat di sebelah kiri taper ada sedikit dan tidak terlihat jelas. Pada sisi cincin samping, tidak ada taper sehingga pasangan bead tidak begitu Interim Rim jenis ini mempunyai konstruksi yang sama dengan flat base rim yang lebar wide base rim dan telah disempurnakan. Pelek ini didasarkan dari hasil penelitian, perbandingan rasio yang terbaik antara lebar pelek dan ban, yaitu sekitar 706. Pemanfaatan pelek yang lebar mencegah terjadinya panas di dalam Berdasarkan Cara PembuatanPelek juga dibedakan berdasarkan cara pembuatannya yang tentu akan mempengaruhi kualitas serta harganya. Cara pembuatan pelek dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu dicetak casting, ditempa forged, dan flow Casting dicetakPelek ini dibuat dari bahan baku yang dipanaskan hingga mencair, kemudian dituangkan ke cetakan yang sudah disiapkan sebelumnya. Keuntungan dari pelek yang dibuat dengan cara dicetak adalah biasanya memiliki harga lebih murah, proses produksi lebih cepat, dan desain bisa disesuaikan sesuai dengan kebutuhan. Sementara itu, kekurangan dari cara pembuatan ini adalah diperlukan ketelitian yang tinggi saat proses mencetak. Hal ini disebabkan karena sering kali terjadi pergeseran bentuk saat caliran dituang ke Forged ditempaPelek ini dibuat dari bahan solid, kemudian dipotong potong seningga mernjadi pelek utuh sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Setelah proses potong dilakukan, kemudian dilanjutkan dengan proses finishing yang biasanya dilakukan melalui pengerjaan tangan. Kelebihan dari pelek ini adalah kualitasnya lebih baik karena bahan material dari pelek forged tidak bisa dilakukan pengerjaan Jika bahan baku tidak baik. Karena kualitas bahan baik dan proses pengerjaan memakan waktu lama, pelek jenis ini biasanya mempunyai harga jual yang Flow formPelek ini dibuat seperti pada proses pelek casting, tetapi yang membedakannya adalah setelah proses cetak akan dilakukan proses tarik sampai dihasilkan pelek sesuai bentuk yang dinginkan. Kualitas pelek ini hampir sama dengan pelek torged, tetapi dari segi harga biasanya jenis pelek ini lebih Berdasarkan Standar Nasional Indonesia SNIPemerintah Indonesia sudah menerapkan standar nasional terkait pelek yang digunakan pada sepeda motor sejak Mei 2012 dalam SNI 46582008. SNI 46582008 dengan Judul Pelek Kendaraan Bermotor kategori L mengatur kualitas bahan dan uji kualitas dari perek yang diperdagangkan di indonesla. Pada Standar Nasional ndonesia SNID, pelek yang beredar di Indonesia mempunyai standar kualitas atau syarat mutu yang telah diuji. Syarat ini terdiri atas ketahanan untuk mengantisipasi agar tahan terhadap beban momen lentur, beban radial dinamis, Benturan, dan beban putaran dtau puntir. Selain itu, standar kualitas juga mencakup kebocoran udara yang terjadi pada pelek, pengujlan ketebalan cat karena berpengaruh terhadap daya korosi pelek ketahanan terhadap OTOSI, dan pengujian adhesi untuk mengetanui daya rekat cat terhadap pelek. Pencil scratch hardness test adalan pengujian yang dilakukan untuk mengetahur kekerasan dari cat yang merekat pada pelek. Baca Juga Materi Ban Sepeda motorPerbaikan Rem ABS Sepeda MotorAnalisa Kerusakan Rem ABSPrinsip Kerja Rem ABSKetikaitu harus sudah mulai diperhatikan keluhan dan gejala kerusakannya. "Injektor pada sepeda motor Honda sudah melewati masa uji. Estimasi kerusakan telah dihitung sekitar 50 ribu kilometer atau batas waktu 5 tahun. Jadi komponen ini sangat jarang terjadi kerusakan," jelas Sarwono Edhi, Technical Training Development PT Astra Honda Motor (AHM).
Cara pasang jari-jari motor yang masih baru atau ketika melakukan pergantian dari yang lama bisa kita pelajari sendiri. Namun untuk melakukan secara mandiri, tentunya membutuhkan beberapa alat yang perlu dipersiapkan sebelumnya. Nah untuk Anda yang penasaran bagaimana langkah mengerjakan jari-jari motor satu ini, coba simak bahasan kami. Karena sebenarnya keterampilan ini bisa kita pelajari secara mudah. Biasanya orang akan mengotak-atik bagian kendaraan yang satu ini agar sesuai dengan keinginan. Misalnya custom atau ganti karena sudah cukup aus. Baca Juga Cara Menghilangkan Karat pada Velg Motor dengan Bahan Sederhana Alasan melakukan pasang jari yang baru ini harus memperhatikan beberapa hal. Karena pola dan tipe yang beragam membuat penangannya berbeda pula. Inilah Cara Pasang Jari-Jari Motor Secara Mandiri Memperluas skill yang satu ini akan menghemat pengeluaran bengkel. Karena service berbagai komponen motor sudah cukup menguras biaya. Maka dari itu, jika menanganinya sendiri, kita bisa mempelajarinya. Persiapkan Alat Beberapa persiapan sebelum masuk ke cara pemasangan adalah menyiapkan alatnya. Mulai dari kunci pas yang ukurannya sesuai, lalu alat pengukur, dudukan penyangga, dan kain yang tebal namun tidak kasar. Alat pemotong baut bisa menggunakan gerinda sudut untuk membantu membongkar roda dengan cepat. Mengganti-ganti jari roda menggunakan alat ini akan lebih efektif dan aman. Cara Memasang Tahukah Anda ketika mencoba cara pasang jari-jari motor akan ada pengetahuan baru muncul. Pada jari-jari tersebut ternyata memiliki dua jenis yang berbeda. Penggunanya untuk bagian luar dan dalam. Beberapa jenis roda memiliki hub asimetris dengan jumlah empat, dari versi pendek dan panjang untuk bagian dalam juga luar. Saran sebelum mulai membongkarnya, kita sebaiknya memotret roda tersebut. Hal ini akan membantu kita mengingat pola yang diganti dengan roda baru tersebut. Pemahaman ini sebagai kunci dari arah roda yang berbeda-beda tersebut. Nah setelah itu, kita akan masuk ke langkah selanjutnya. Cara pasang jari-jari motor selanjutnya adalah mengukur panjang offset. Sebab velg memiliki berbagai macam yang tidak selalu berada di tengah hub. Maka dari itu, kita memerlukan pengukuran ini agar tepat dan tidak salah ukuran. Baca Juga Komponen Roda Belakang Sepeda Motor, Kenali Bagian dan Fungsinya Ukur pada bagian offset rim ke hub dengan sesuatu yang lurus. Penggaris besi misalnya, letakkan pada seberang flens rotor rem, flens sproket atau tepi tromol, dan ukur jarak antaranya dengan sisi pelek. Pengukuran ini mulai urutan arah ke jam 3, 6, 9, dan 12. Persis setiap siku 90 derajat untuk tikungan pelek. Namun jika pemasangan jari-jari secara custom, maka Anda perlu sebuah hitungan tersendiri. Berbeda dari standar pabrik yang awalnya kita miliki tersebut. Bongkar Roda Cara pasang jari-jari motor selanjutnya setelah pengukuran adalah pembongkaran. Hal ini akan membuat kita sambil mengingat pola awalnya. Saat pembongkaran kita akan menggunakan cara cepat dengan memotongnya. Dengan alat yang kita persiapkan di awal tadi bernama pemotong baut besar. Karena hal ini membantu memotong secara dua jari-jari sekaligus. Gunakan pengaman agar jari-jari mudah keluar. Usahakan penggantian dengan menggunakan jari-jari dan dot asli. Lepaskan dot dan membiarkan jeruji di hub tersebut agar pekerjaan tidak lebih berat atau ekstra. Siapkan Hub Cara pasang jari-jari motor selanjutnya adalah mempersiapkan hub. Bagian ini akan lebih baik kita poles dengan bubuk atau poles langsung. Gunanya untuk bantalan roda dan segel. Hub sendiri memiliki jenis berbeda-beda, maka pastikan terlebih dahulu. Misalnya jika sisi besar dan kecilnya pisahkan jadi beberapa jenis tersebut. Hal ini agar tidak bingung untuk pemasangannya dan pas. Untuk membuatnya kencang dan perbaikan yang mudah pada masa mendatang, hal ini sangat perlu. Pasang Jari-Jari Langkah terpenting adalah memasukan jari-jari sesuai polanya. Mulai dari bagian terdalam sesuai lubangnya. Berdasarkan pola awalnya, kita akan mendapatkan hasil yang sama persis. Jika melakukan pemasangan, jangan langsung mengencangkan pada awalnya. Karena akan membuat perakitan tidak sesuai, melakukan pengencangan pada akhir langkah. Lakukan pengikatan agar tidak terjadi goresan pada pelek. Jangan lupa untuk mengencangkan pada bagian bawah dan usahakan sampai kencang pas. Sesuaikan dari setelan pabrik agar kekuatannya sama seperti semula. Cara pasang jari-jari motor ini cukup mudah untuk kita lakukan sendiri. Asalkan memperhatikan beberapa hal penting dan tidak melewatkannya. Jadi, selamat mencoba! R10/HR-Online Editor Adi Karyanto Rekan-rekan… aksi bersih-bersih menjelang akhir tahun sudah menjadi tradisi di bengkel. Bukan untuk cuci gudang dan diskon harga, tapi untuk merapikan perkakas bengkel dan mendata kembali peralatan yang masih ada atau yang harus diperbaharui. Salah satu perkakas bengkel yang termasuk bangkotan dan berumur tapi masih tersimpan dalam kotak perkakas yaitu alat stel jari-jari sepeda motor, dimana memiliki sejarah dalam mendapatkannya. Alat stel jari-jari sepeda motor ini merupakan pemberian dari paman sekitar tahun 2000. Yup, jika dirunut ulang… perkakas ini sudah diwariskan paman sebelum buka bengkel pada tahun 2002. Lantaran jarang digunakan, keberadaannya lebih sering bersemedi didalam kotak perkakas khusus untuk alat bengkel yang jarang dipakai. Sekitar 15 tahun yang lalu, pamor velg jari-jari tidak seperti sekarang. Motor yang menggunakan velg jari-jari dianggap kelas nya lebih rendah dibandingkan yang sudah menerapkan velg palang. Motor baru yang belum menggunakan velg palang yang identik saat itu dengan velg racing… berbondong-bondong melepas velg jari-jari. Beda dengan sekarang… pabrikan rata-rata sudah menerapkan velg palang, namun setelah motor berpindah ke tangan konsumen bakal segera diganti dengan model jari-jari. Nah… belakangan sempat bingung juga mencari alat stel jari-jari yang sudah lama tidak digunakan. Siapa tahu ada gunanya untuk stel jari-jari sepeda motor rekan-rekan yang sering nongkrong ke bengkel apa bila mengalami persoalan seperti longgar mau pun patah… dengan alat sederhana ini pengerjaan bisa lebih mudah tentunya 🙂 Sekian rekan-rekan… semoga bisa menjadi referensi kita bersama, bagi yang buka bengkel tapi belum punya… ada baiknya memiliki alat stel jari-jari sepeda motor untuk melengkapi aneka perkakas bengkel yang sudah ada ^_^ Cara Stel Velg Jari-Jari Motor – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai bagaimana cara stel velg jari-jari sepeda motor. Dalam hal ini velg atau rim merupakan sebuah lingkaran luar desain logam yang dimana tepi bagian dalamnya dari ban sudah terpasang pada kendaraan seperti mobil. Sebagai contoh, pada roda sepeda di tepi lingkaran yang besar menempel pada ujung luar dari jari-jari roda yang memegang ban dan tabung. Untuk hal ini standar stel roda baja di buat dari pelat logam persegi panjang, pelat logam dilengkungkan untuk dapat menghasilkan silinder dua lengan dengan tepi bebas lengan dilas bersama-sama. Setidaknya satu silinder berputar siklus operasi dilakukan untuk mendapatkan ketebalan tertentu. Untuk mendukung struktur tepi silinder, disc dibuat dari pelat logam, median permukaan luar dari roda disc mempunyai silinder geometri untuk pas di rim. Pinggirnya dan roda disc dirakit dengan memasang bersama di bawah kursi luar rim dan dilas bersama-sama. Tipe Velg “Disc Wheel” Velg dalam hal ini dibedakan menurut metode pembuatan dan bahannya. Ada dua tipe yang umumnya digunakan sekarang yakni baja press dan campuran besi tuang “cast-light alloy”. Velg Dari Baja Press Velg “dics wheel” tipe “pressed-steel disc wheel” ini terdiri atas rim yang dilas ke disc. Disc dibuat dari lembaran baha yang dipres. Kontruksi seperti ini mudah untuk diproduksi dalam jumlah yang banyak. Pada umumnya mobil menggunakan tipe ini karena tahan lama dan kualitasnya merata. Velg Dari Bahan Campuran Besi Tuang Velg “cast light-alloy disc wheel” ini terbuat dari bahan campuran terutama dari alumunium atau magnesium. Yang pada umumnya digunakan untuk mengurangi berat dan menambah penampilan kendaraan. Cara Stel Velg Jari-Jari Sepeda Motor Lalu bagaimana caranya dalam menyetel velg jari-jari sepeda motor..?? hal ini kepopuleran velg jari-jari di kalangan penggemar kendaraan bermotor kini kembali meningkat. Pasalnya velg ini dinilai memiliki tampilan tersendiri yang lain dari pada velg racing. Apalagi velg ruji ini juga bisa digunakan dalam setiap modifikasi motor dengan tema apapun. Persiapan Sebelum menyetel velg jari-jari motor, kalian perlu memperhatikan faktor-faktor persiapan terlebih dahulu sebagai berikut Selalu pilih velg sepeda motor dengan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan kalian velg yang kuat ditandai dari bentuknya yang standar, baik U shape maupun E shape. Jika kalian memiliki kocek yang berlebih gunakanlah velg yang telah diakui kualitasnya secara internasional. Gunakan tromol yang asli sesuai dengan standar dari pabrikan motor tersebut. Hal ini disebabkan tromol asli mempunyai bentuk yang lebih presisi sehingga akan dapat mempermudah kalian dalam menyetel jari-jari velg. Di samping itu, tromol asli juga terbukti lebih awet dan tidak mudah oblak, terutama pada bagian rumahnya. Pilih jari-jari yang sesuai dengan ukuran velg, jangan sampai kepanjangan atau malah terlalu pendek. Jari-jari yang berukuran terlalu panjang berisiko akan menusuk ban dalam. Begitupun jika ukuran jari-jari tersebut kependekan, akibatnya ulir ruji pun tidak bisa menacap sempuran ke velg sehingga mudah patah. Pakai juga laher yang berkualitas bagus untuk mendukung performa dari velg tersebut, kalina dapat menggunakan produk laher motor yang asli atau laher kualitas kedua asalkan mutunya sudah terpercaya. Proses Penyetelan Velg Bagi kalian yang penasaran dengan gimana proses penyetelan velg jari-jari, simak panduan langkah-langkahnya dibawah ini. Yang pertama dengan awalilah dengan memasang jari-jari bagian dalam sisi kanan dan sisi kiri ke velg, perhatikan jari-jari bagian dalam ini berukuran lebih pendek dari pada jari-jari bagian luar. Setelah beres, pasang juga jari-jari bagian luar ke velg hingga seluruhnya yang berjumlah 36 batang tersebut terpasang sempurna. Selain ukurannya lebih panjang, jari-jari bagian luar juga dilengkapi dengan kepala kait yang lebih lebar. Untuk proses berikutnya ialah dengan memasang bearing roda secara benar, lalu dilanjutkan dengan penyetelan velg sepeda motor. Periksa pemasangan jari-jari motor untuk memastikannya sesuai dengan setelan aslinya, usahakan jari-jari ini disetel saling menyilang agar lebih awet dan tidak mudah bengkok. Biasanya desain velg sudah dilengkapi alur untuk mendukung pemasangan jari-jari. Ciri-ciri penyetelan velg yang bagus ialah hasilnya terlihat rapi, velg benar-benar center, velg tidak tergores dan setelan jari-jari pada velg tersebut terasa kuat. Bagaimana cukup mudah bukan…??? 🙂 🙂 Demikianlah pembahasan mengenai Cara Stel Velg Jari-Jari Motor semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂PEMELIHARAANDAN PERBAIKAN VELG PADA SEPEDA MOTOR Sebelum kita menuju pada pelajaran pertama yaitu, cara menyetel jeruji ( atau kita kenal sebagai stel velg ) sebaiknya kami akan mengenalkan satu persatu komponen dari roda sepeda motor yaitu: 1. BOS (Tromol) ·Januari 22, 2022 Apabila roda sebuah kendaraan oleng atau tidak seimbang , tentu nya berakibat laju kendaraan tidak stabil. Apabila di biarkan terus menerus pastinya sangat seimbangnya roda kendaraan bisa berasal dari akibat _ Posisi ban tidak pada tempatnya atau pas dengan velg nya tidak suspensi motor yang miring akibat berat sebelah , tidak seimbang antara kiri dan atau khlaher roda dalam keadaan aus atau "kocak"._Velg roda bergerak "ngobeng " atau tidak silindris biasanya di akibatkan karena ,,,, Dalam pembahasan kali ini akan admin ulas mengenai cara melakukan penyetelan velg roda "ngobeng", khusus nya untuk roda yang menggunakan jeruji. Roda yang melaju serasa tidak enak geol di akibatkan dari jeruji kendor ,atau keadaan velg sudah goyang karena sudah velg yang bengkok bisa diperbaiki dengan cara di press atau di center dulu baru dilakukan penyetelan jeruji. Namun apabila sudah terlalu parah sebaiknya diganti dengan yang baru. Nah untuk jeruji kendor bisa di lanjut kan dengan cara penyetelan ulang .Dan berikut ini cara melakukan penyetelan jeruji sepeda motor Hal pertama agar lebih mudahnya di kendorkan dahulu jeruji secara merata di lanjutkan penyetelan ulang. Selanjutnya bisa dilakukan penyetelan velg dari sisi sebelah dari sebelah kiri Putar pelan velg roda, apabila menyentuh stoper sebelah kiri maka lakukan pengencangan jeruji bagian kanan ingat yang dikencangkan jeruji bagian kanan yang terhubung tromol sebelah kanan Lakukan sampe merata!!! Kemudian melakukan penyetelan sebelah kanan. Dengan cara hampir sama yaitu putar pelan velg roda, apabila velg menyentuh stoper sebelah pengencangan jeruji pada bagian kiri perhatikan lakukan pengencangan jeruji hanya jeruji yang terhubung dengan tromol sebelah kiri saja Apabila telah merata kanan dan kiri velg selanjutnya penyetelan yang terakhir!Menyetel pada posisi posisi sebelum di stel biasanya saat di putar akan terjadi naik dan turun atau ada bagian yang menyentuh stoper ada juga yang menjauhi penyetelan agar merata . Putar pelan velg roda,apabila velg roda menyentuh stoper baik kanan atau kiri. Yang harus dilakukan yaitu pengencangan jeruji yang terhubung tromol bagian kanan dan kiri,tepat pada bagian yang sampai velg rata tidak menyentuh stoper. Apabila masih terlihat velg saat berputar menunjukan naik turun, penyetelan dilakukan dengan cara dikendorkan Velg di putar kembali pasang stoper Setting stoper di tengah. Saat velg di putar, ada bagian velg yang menjauh dari stoper, maka pada bagian tersebut dilakukan pengendoran baik jeruji kanan dan kiri sampai terlihat bisa kalian lakukan pengecekan kembali mulai dari velg sebelah kiri kemudian sebelah kanan dan bagian tengah, periksa dan lakukan kembali pengencangan jeruji bila masih ada yang menyentuh lah gambaran penyetelan jeruji SEPEDA MOTOR Apabila masih mendapat kesulitan , bisa kalian tanyakan di kolom bermanfaat 🙏🙏